Sabtu, 30 Desember 2017

Kisah Tukang Ojek Online Yang Membawa Anaknya Kemana Mana Saat Melayani Penumpang

Bagaimana rasanya kerja jadi pengemudi ojek online pakai motor sambil bawa anak? Kisah-kisah driver ojol berikut membuktikan bahwa cinta orang tua ke anak begitu besar. Mereka rela melakukan apa saja demi si anak.

VIRALSBOOK.COM - Jasa transportasi ojek online belakangan semakin populer di kalangan masyarakat. Menjadi pilihan utama bagi orang yang ingin bepergian secara praktis. Selain cepat dan murah dalam pelayanan transportasi sehari-hari, layanan yang ditawarkan pun bervariasi. Tidak hanya melayani antar jemput pelanggan tapi juga order dan antar makanan hingga pengiriman barang.

Disela-sela aktivitas mereka di jalanan, dibawah terik matahari dan guyuran air hujan, ternyata para driver ojol ini menyimpan banyak kisah menarik yang inspiratif dan bisa menjadi teladan. Berbagai kisah-kisah dramatis, mulai dari yang lucu, sampai yang menyedihkan dan bikin haru.


Nah, berikut 3 kisah haru yang menyedihkan para driver ojol. Membuat kita kagum betapa kuatnya semangat perjuangan orang tua kita, yang tak mengenal kata menyerah. Tak akan lekang oleh waktu dan sirna dengan situasi dan kondisi apapun.

1. Tajudin, Ojek sambil bawa anak

Kisah haru driver ojol yang pertama, adalah tentang Muhamad Tajudin yang biasa disapa Tajudin. Pria yang tinggal di Jalan Tangki 1, Maphar, Tamansari, Kota Jakarta Barat ini sehari-harinya memang berprofesi sebagai pengemudi ojek online.

Kisahnya viral di media sosial pada September 2017 saat bekerja menarik penumpang, dia membawa dua anaknya. Rifki Febrian yang berusia 7 tahun dan Rafka Ramadhan berusia 1 tahun 2 bulan.

Apa sebab hal ini dilakukannya? Tajudin bercerita, dia harus membawa kedua anaknya yang berusia 7 tahun dan 1 tahun saat mengojek. Sebab, istrinya telah pergi meninggalkan mereka, entah kemana.

Agar leluasa mengurus anak, kini pria berusia 31 tahun ini hanya melayani order khusus mengantar barang. Menurut Tajudin, putra pertamanya sekolah di Taman Kanak-kanak. Oleh sebab itu, dia baru bisa bekerja ketika putra pertamanya pulang sekolah.

Terkadang ia merasa kasihan juga dengan anaknya yang sering diajak kerja berpanas-panasan di jalan. Tapi menurutnya, hidup adalah pilihan, mau bagaimana lagi, kalau tidak diajak, siapa yang jagain anak-anak di rumah, curhatnya pilu.

Baca Juga

Inspiratif! Pria Ini Beli iPhone 8 Plus dari Uang Tabungannya Saat Berhenti Merokok

    Setiap orang pastinya sudah sangat mengerti kalau merokok itu berbahaya untuk kesehatan. Tapi sayangnya, meskipun sudah ada banyak peringatan yang terus-menerus disosialisasikan, baik itu melalui iklan di ....
Selengkapnya
Perjalanan Tajudin menjadi driver ojek online dengan membawa dua orang putranya pastinya tak mudah sahabat viralsbook. Namun begitu, Tajudin merasa bersyukur kedua anaknya tak pernah mengeluh saat diajak bekerja. Dalam sehari, dia bisa mendapatkan sekitar Rp 70 ribu.

Hingga kini, Tajudin masih setia bekerja sebagai pengemudi ojek online. Hanya satu yang ia cita-citakan, mendapatkan rezeki halal untuk membesarkan dan menyekolahkan kedua puteranya agar tak bernasib sama seperti dirinya.


2. Wiwin, Go-Jek sambil bawa Balita

Kisah haru yang kedua adalah Kisah Seorang driver ojek wanita yang membawa anak balitanya saat bekerja. Fotonya bekerja sambil membawa anak di-upload ke media sosial Path oleh pelanggan Gojek yang terenyuh melihat perjuangan perempuan 35 tahun itu. Kisahnya viral di medsos pada November 2015 lalu.

Wiwin mengaku membawa anak terpaksa dilakukannya saat kerja karena ia tidak mampu membayar orang untuk menjaga anaknya. Sementara ia tak bisa meninggalkan Muhamad Alwi Alfatih (Alwi), anaknya yang masih balita sendirian. Biasanya, Alwi dititipkan kepada pengasuh yang dibayar Rp.500.000 per bulan.

Yang lebih menyedihkan lagi, ia baru saja diusir dari rumah kontrakannya di Pasir Putih, Sawangan, karena tidak sanggup membayar sewa selama tiga bulan. Bahkan sudah tiga hari dia harus lontang-lantung mencari tempat berteduh sambil membawa balitanya. Untuk sekedar tidur, Wiwin dan bayinya terpaksa tinggal di musholla di kawasan Beji, Depok.

Nasib Wiwin, seperti peribahasa, sudah jatuh tertimpa tangga. Selain sudah tidak memiliki tempat tinggal, suaminya telah nikah siri dan pergi meninggalkan ia dan anaknya. Wiwin kini tak punya tempat untuk bersandar dan berkeluh kesah.

Wiwin mengaku jadi driver Go-Jek baru tiga bulan dan ia merasa bangga. Untuk itu, ia sering meminta dan memohon ke pelanggannya agar jangan mengadukan hal ini ke pihak Go-Jek. Wiwin tidak ingin pihak Go-Jek tau kalau dia bawa Alwi sambil kerja, apalagi tersebar di sosial media.

Untungnya, uluran tangan banyak berdatangan ke Wiwin Susilawati sejak kisahnya tersebar di media sosial. Apa yang dialami Wiwin juga mendapat respon dari sesama pengemudi Go-Jek lainnya. Mereka memberikan bantuan seadanya dan menawarkan untuk tinggal sementara di rumah salah satu driver Go-Jek di Jalan Persahabatan RT 3/2 Nomor 20 Kelurahan/Kecamatan Cinere.

3. Rahmat, Driver Uber sambil bawa anak

Kisah ini sungguh membuat orang menjadi haru. Pasalnya sang tukang ojek online yang diketahui bernama Rahmat ini selalu membawa tas besar kemana-mana ketika melayani pelanggannya. Sahabat viralsbook, apa isi tas tersebut?

Kisah ini pertamakali diunggah ke grup Facebook Komunitas Uber Motor Indonesia oleh akun Facebook Akhmad Luthfi pada Senin 19 Desember 2017. Cerita haru tentang perjuangan seorang driver yang harus melayani dua orang sekaligus. Dalam artian selain melayani penumpang, tukang ojek ini pun harus membawa anak perempuannya yang masih kecil itu kemana-mana.

Caranya pun cukup unik, tukang ojek online itu menggendong anaknya di depan, serta membawa tas yang diduga berisi keperluan anak perempuannya. Tak diketahui pasti mengapa ini bisa terjadi, termasuk dimana keberadaan ibunya.


Timbul lagi sebuah pertanyaan, kemana sebenarnya ibu dari anak itu? sampai-sampai sang Ayah harus membawa anaknya kemana-mana bahkan disaat kerja. Usut punya usut, ternyata menurut pengakuan Rahmat bahwa ia sudah bercerai dengan istrinya.

Hal yang mengagumkan adalah semangat tukang ojek online dalam menafkahi keluarga patut diacungi jempol. Terlebih lagi diakui oleh salah seorang netizen yang juga berprofesi sebagai driver ojek online, bahwa bekerja sendiri saja sudah terasa capek, apalagi harus membawa anak.


Sementara itu, pihak Uber ikut menanggapi foto Rahmat yang tengah membawa anaknya saat berkendara itu. Uber menghormati perjuangan Rahmat, namun tetap mengimbau agar tetap menjaga keselamatan.

***

Bagaimana menurut sahabat viralsbook? Kisah-kisah yang sangat mengharukan bukan? Beruntunglah kalian yang masih bisa bekerja dan beraktifitas dengan leluasa tanpa ada hambatan apapun.

Memang setiap pekerjaan ada sisi baik dan buruknya. Maka dari itu harus tetap semangat walau dalam kondisi apapun. Seperti 3 kisah ojol diatas, demi menafkahi keluarganya apapun akan dilakukan yang penting halal.

Semoga kisah ini dapat menjadi pembelajaran untuk kita semua, bahwa hidup jangan hanya mengeluh, harus ada tekad dan usaha. (www.viralsbook.com)


Disadur dari berbagai sumber:
megapolitas.kompas.com / brilio.net / bisnis.com / darirakyat.com / jadiberita.com
Baca Juga